Kemensos Salurkan Bantuan Bagi Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

Bantuan Bagi Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Tiba
Penyaluran Bantuan Kemensos, Bagi PengungsiI Erupsi Gunung Lewatobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timus, Nusa Tenggara Timur (Foto : Web Kemensos Design : redaksi KabarSAURUSonline.com)
banner 468x60

NASIONAL, kabarSAURUSonline.com – Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia telah membagikan bantuan bagi masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Melansir dari website resmi Kementerian Sosial, penyaluran bantuan terus dilakukan karena jumlah masyarakat terdampak dan jumlah pengungsi terus bertambah seiring dengan kembali erupsinya gunung berapi Lewotobi laki-laki, tersebut.

Bacaan Lainnya
banner 336x280

“Kemensos melalui Sentra “Efata” di Kupang sudah hadir di tengah-tengah pengungsi dan terus memberikan bantuan,” ujar Kepala Sub Bagian Tata Usaha Sentra “Efata” di Kupang Tota Oceanna Zonneveld, dalam keterangan Selasa (9/1/2024).

Sebagai informasi, Gunung Lewotobi Laki-laki pertama kali erupsi pada Selasa (2/1/2004) dan erupsi kembali pada Minggu (7/1) serta Senin (8/1) sore pukul 17.22 WITA. Laman Magma ESDM menyebutkan tinggi kolom abu letusan teramati mencapai 1.500 meter di atas puncak atau sekitar 3.084 meter di atas permukaan laut.

Kemensos yang diwakili oleh Sentra Efata Kupang dan Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam sudah menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji, kasur, selimut, perlengkapan keluarga (family kit), perlengkapan anak-anak (kids ware), tenda gulung, tenda serbaguna, tenda keluarga portable dan toilet portable.

Tidak hanya itu, ada juga bantuan bahan permakanan untuk dapur umum dan masker untuk pengungsi dan petugas lapangan.

Akibat erupsi tersebut, ribuan orang mengungsi ke pos pengungsian di Kantor Camat Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur.

Kemensos juga melalui Dinas Sosial Kabupaten Lembata, menyalurkan bantuan logistik berupa tenda merah putih, tenda serba guna, tenda portable, selimut, kasur dan satu set dapur umum lapangan.

Dan hingga saat ini, Kemensos telah mendirikan posko pengungsian di depan kantor Desa Konga, Kecamatan Titehana, yang berada pada radius 15 km dari titik erupsi.

Pada Kamis (4/1), sebanyak 1.103 orang telah mengungsi di posko tersebut di mana terdapat kelompok rentan yang diberikan perlakuan khusus.

Jumlah tersebut masih terus bertambah mengingat banyak warga yang masih bertahan di rumah masing-masing dan gunung api yang masih berstatus siaga.

Tota menegaskan Kemensos tidak akan lepas tangan begitu saja setelah menyalurkan bantuan logistik. Dapur umum masih tetap berjalan selama dibutuhkan dan tetap ada petugas yang berada di lokasi, hingga siaga darurat usai. “Dapur umum tetap berjalan. Tim dari Sentra “Efata” di Kupang juga tetap ada yang berada di lapangan, hingga siaga darurat selama 14 hari selesai,” pungkas Tota.

BACA JUGA : https://kabarsaurusonline.com/2023/11/17/banjir-bandang-aceh-tenggara-kemensos-salurkan-bantuan/

banner 336x280

Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.