KOTA PALU, kabarSAURUSonline.com- Program Studi Antropologi Untad, melalui Laboratorium Antropologi (Lobo) mengadakan pertemuan penting dengan salah satu Asesor Jurnal Nasional dan Pembina Relawan Jurnal Indonesia, Busro, S.Ud., M.Ag pada Rabu (18/10/2023).
Pertemuan yang melibatkan dosen-dosen Antropologi Untad ini, bertujuan untuk membahas langkah-langkah yang diperlukan Prodi Antropologi Untad dalam peningkatan standar jurnal akademik di lingkungan universitas.
Selain itu, pertemuan yang berlangsung di Tanaris Cafe ini membahas berbagai aspek penting terkait pendampingan pembuatan jurnal, termasuk penamaan jurnal dan tampilan OJS (Open Journal Systems), serta mencakup penyusunan pengelola dan pengurus jurnal sesuai dengan Standar Jurnal Nasional yang menjadi acuan utama dalam menentukan kualitas dan kredibilitas Jurnal Ilmiah Indonesia.
Koordinator Prodi Antropologi Untad, Siti Hajar N Aepu, M.Si kepada media ini menjelaskan bahwa, pembahasan Peningkatan Standar Jurnal Akademik ini dapat menjadi salah satu media pengembangan Prodi Antropologi terkhusus pada bidang publikasi artikel ilmiah baik dosen maupun mahasiswa.
“Intinya pada pertemuan dengan salah satu pembina Jurnal Nasional ini menjadi momen dimana kita bisa saling tukar pikiran terutama langkah-langkah awal apa yang harus kita lakukan dalam publikasi artikel ilimiah milik dosen-dosen Antropologi Tadulako maupun mahasiswa, di dalam jurnal yang sudah memiliki standar nasional” Ujarnya kepada Media ini, Rabu (18/10/2023).
Prodi Antropologi Untad melalui Koordinator Prodi Siti Hajar N Aepu, M.Si., berharap bahwa hasil dari pertemuan ini bisa membantu meningkatkan kualitas jurnal-jurnal yang diterbitkan oleh universitas dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi komunitas akademik terutama Prodi Antropologi. Selain itu, bahwa jurnal akan berperan sebagai media publikasi untuk para dosen dan mahasiswa yang fokus pada bidang lintas budaya atau multikulturalisme.
“Harapan kita bahwa dari pertemuan ini bisa ada manfaat bagi prodi Antropologi khususnya dalam publikasi artikel ilmiah oleh dosen dan mahasiswa pada bidang lintas budaya atau multikulturalisme” ujarnya.
KUNJUNGI JUGA : https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_pt/OEU1RDE5NUEtMDAzNS00MUFBLUFGRUYtREI3MTVBMzdCOERB
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.