Presiden Jokowi Ingin BLT BBM dan BSU Dilakukan secara Mudah, Cepat, dan Tepat Sasaran

Presiden Jokowi Ingin BLT BBM dan BSU Dilakukan secara Mudah, Cepat, dan Tepat Sasaran
FOTO : ISTIMEWA (Kemenkeu)
banner 468x60

NASIONAL, kabarSAURUSonline.com – Presiden Jokowi melihat pembagian program Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) sudah berjalan dengan baik.

“Dan, saya ingin pembagian dilakukan secara mudah, cepat dan tepat sasaran,” ujarnya, dalam keterangan pers bersama Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (16/09), melansir kemenkeu.go.id.

Bacaan Lainnya
banner 336x280

Untuk diketahui, program BLT BBM dan BSU sudah berjalan sejak akhir bulan Agustus yang lalu.

Presiden mengatakan, proses penyerahan bantuan sosial ditinjau secara langsung dalam setiap kunjungan kerjanya ke daerah.

Misalnya pada penyerahan BLT BBM di Kabupaten Jayapura, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan Kota Bandar Lampung.

“Kemarin juga saya melihat juga di Provinsi Maluku di Kabupaten Maluku Tenggara, di Kota Tual, di Kepulauan Aru dan juga di Kabupaten Maluku Barat Daya,” ungkapnya.

Telah diumumkan, agar pengalihan subsidi BBM pada 3 September 2022 yang lalu yang diberikan pemerintah menjadi lebih tepat sasaran.

Anggaran subsidi tersebut dialihkan ke dalam bentuk bantalan sosial, yakni BLT BBM dengan alokasi anggaran Rp12,4 triliun yang diberikan kepada 20,65 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebesar Rp150 ribu per bulan selama empat bulan, serta BSU dengan alokasi anggaran Rp9,6 triliun diperuntukkan bagi 16 juta pekerja.

Masih dari sumber yang sama, Mensos Tri Rismaharini juga menjelaskan bahwa hingga 16 September 2022, PT Pos Indonesia telah menyalurkan BLT BBM kepada 12.701.985 KPM di 482 kabupaten dan kota.

“Diharapkan minggu ini PT Pos sudah melakukan pembayaran BLT BBM minimal 90 persen dari target KPM yaitu sebesar 18.585.000 KPM,” ujar Mensos Risma. 

Lebih lanjut, Mensos Risma mengatakan pihaknya telah menyerahkan seluruh data penerima manfaat BLT BBM kepada PT Pos Indonesia.

Namun, terdapat beberapa daerah, terutama di daerah pegunungan seperti di Papua dan Papua Barat, yang datanya belum lengkap.

Untuk itu, Kementerian Sosial (Kemensos) akan bekerjasama dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri melakukan perekaman sekaligus penyaluran, khususnya di daerah yang sulit akses.

Mensos juga menyampaikan, Kemensos telah menerima anggaran tambahan sebesar lebih dari Rp400 miliar dari Kementerian Keuangan yang akan digunakan sebagai bantuan sosial yatim piatu dengan target 946.863 penerima.

“Itu akan dipergunakan pada bulan Desember, kami akan menyerahkan kurang lebih sekitar targetnya anak yatim piatu itu 946.863 anak, per anak Rp200 ribu per bulan,” kata Mensos Risma.

Melansir dari https://www.kemenkeu.go.id/informasi-publik/publikasi/berita-utama/Presiden-BLT-BBM-dan-BSU-Lakukan-secara-Mudah

banner 336x280

Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.