PARIGI MOUTONG, KabarSAURUSonline.com- Tahun ini, sebanyak 198 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Parigi Moutong mengikuti pelatihan dasar (Latsar) yang dilaksanakan pihak BKPSDM.
Dari total 198 peserta Latsar yang sebelumnya disebut pra-jabatan CPNS Parigi Moutong tersebut, terbagi kedalam 5 angkatan.
Hal itu seperti disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kompetensi Aparatur, BKPSDM, Rizal Halim, yang mewakili Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Parigi Moutong, saat Redaksi kabarSAURUSonline menyambangi disela kesibukannya.
Pengelompokkan dalam angkatan tersebut, kata Rizal, untuk memudahkan peserta Latsar CPNS dan pihaknya pada setiap pelaksanaan proses pelatihan.
Dari total 198 peserta Latsar CPNS Parigi Moutong kali ini, lanjutnya, sebanyak 176 orang diantaranya merupakan golongan III. Sedangkan 22 orang lagi, merupakan golongan II.
“Angkatan 97 dimulai kemarin, angkatan 98 dimulai hari ini, kemudian untuk angkatan 99 dan 100 itu masuk tanggal 20 dan 21, serta yang terakhir adalah angkatan 29 yang akan masuk setelahnya,” ungkap Rizal pada Selasa, (07/06).
Rizal menyebutkan, jumlah peserta pada setiap angkatan diseluruh kegiatan Latsar CPNS yang pihaknya laksanakan tahun 2022 ini, hanya angkatan terakhir yang lebih sedikit pesertanya.
“Angkatan 97 ada 40 orang, 98 ada 40 orang, 99 ada 40 orang, 100 ada 40 orang, dan yang terakhir angkatan 29 itu hanya 38 orang,” sebutnya.
Menurutnya, para peserta Latsar CPNS kali ini akan melaksanakan pelatihan sekitar enam hari lamanya. Kemudian, pihaknya juga memastikan jika seluruh kegiatan Latsar CPNS Kabupaten Parigi Moutong tahun ini untuk Lima angkatan tersebut berakhir pada Juli 2022.
“Alhamdulillah, untuk Parigi Moutong ini, pada tanggal 7 Juli Insyaallah sudah akan selesai,” ujarnya.
Rizal menambahkan, pelaksanaan kegiatan tersebut berdasarkan Peraturan lembaga (Perla) administrasi negara no.10 tahun 2021 dengan pola pelatihan Blended Learning.
Diketahui Blended Learning adalah metode pembelajaran campuran yang menggabungkan metode pembelajaran langsung (synchronous) dan metode pembelajaran mandiri atau tidak langsung yang dapat dilakukan kapan saja (Asynchronous).
BACA JUGA : https://kabarsaurusonline.com/2022/05/28/berikut-sanksi-bagi-cpns-yang-mundur/
KUNJUNGI JUGA : https://t.v.kabarsaurusonline.com/2021/12/31/terkait-dugaan-komersialisasi-rapid-antigen-kabupaten-parigi-moutong/
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.