Sulawesi Tengah, kabarSAURUSonline.com – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Tengah (Sulteng), Mahmud Matangara sayangkan sikap Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Parigi Moutong Badrun Nggai, yang sempat menolak diwawancarai wartawan yang belum bersertifikat.
Hal itu terjadi saat sejumlah wartawan mencoba menemuinya usai rapat bersama Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Senin (14/02/2022) kemarin.
“Soal sertifikasi itu, meskipun teman-teman belum bisa menunjukan tapi sementara kan anda-anda sudah layak untuk melakukan, menyiapkan berita, baik itu berita bersifat umum maupun investigasi,” ujar Mahmud.
Mahmud mengisyaratkan jika sertifikasi uji kompetensi, bukan merupakan syarat mutlak bagi seorang pewarta untuk dapat melakukan kerja-kerja wartawan.
Menurutnya, seseorang yang berprofesi sebagai wartawan tentunya telah mengetahui etika jurnalistik sebagaimana menyajikan suatu berita yang baik dan benar. Apalagi, menyangkut investigasi atau konfirmasi.
Ia berharap, pejabat publik Kabupaten Parigi Moutong kedepannya tidak menganggap remeh profesi seorang wartawan.
Sebab, menurut Mahmud, wartawan merupakan perpanjangan aspirasi dari masyarakat.
“Wartawan merupakan profesi yang melakukan kerja-kerja intelektual. Kita harapkan ke depan pejabat tidak melihat wartawan sebelah mata, karena bagaimanapun wartawan itu merupakan penyambung lidah masyarakat secara umum khususnya di Parigi Moutong,”jelasnya.
Mahmud menambahkan, para pejabat publik tidak perlu merasa risau dan kaku saat menerima warwatan dalam melaksanakan tugasnya.
“Tidak perlu khawatir dan kaku menerima atau menyambut seorang jurnalis yang sedang melakukan investigasi atau sejenisnya,” ujarnya saat dihubungi via telepon seluler. Rabu, (16/2/2022).
Mahmud selanjutnya mengimbau agar seluruh insan pers di wilayah Kabupaten Parigi Moutong melek terhadap sikap dan tindakan para pejabat publik terhadap wartawan di daerahnya.
“Saya berharap agar para wartawan dapat bersama-sama melek dengan tindakan para pejabat di Kabupaten Parigi Moutong. Kita harapkan juga pejabat di Kabupaten Parigi Moutong memperhatikan wartawan sehingga wartawan bisa menghasilkan karya yang baik untuk mengawal pembangunan di Kabupaten Parigi Moutong,” tutupnya.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.