NASIONAL, kabarSAURUSonlie.com – Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, melihat bahwa kasus Covid-19 di Indonesia cenderung fluktuatif setiap harinya sewaktu-waktu dapat meningkat ataupun melandai.
“Menyikapi covid pada saat ini naik, pemerintah mengevaluasi perlunya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) hanya 50 persen. Kita tidak tahu kemudian satu atau dua hari ke depan,” ungkap Dasco, melansir dari republika.co.id.
Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah memberi diskresi bagi daerah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 untuk menerapkan PTM terbatas 50 persen.
“Ini akan terus dimonitor pemerintah untuk diambil langkah-langkah soal PTM,” kata Dasco di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (7/2/2022).
Masih dari sumber yang sama, Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti mengungkapkan sehubungan penyesuaian lainnya, yakni mengenai izin orang tua dalam pelaksanaan PTM terbatas.
“Orang tua boleh menentukan anaknya mengikuti PTM terbatas atau mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ),” jelasnya dalam keterangan tertulis, Kamis (3/2/2022).
Melansir dari https://m.republika.co.id/berita/r6ymab384/dpr-minta-ptm-dievaluasi-secara-berkala
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.