PARIGI MOUTONG, kabarSAURUSonline.com – Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) berharap, sebanyak 33 Purna Paskibraka yang telah dinobatkan menjadi Duta Pancasila, semangat menebar kembali nilai-nilai Pancasila di Kabupaten Parigi Moutong.
Sebanyak 33 Duta Pancasila itu menerima penyematan pin oleh Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu, bersama Asisten Deputi (Asdep) kementrian pemuda dan olahraga, Imam Gunawan.
Secara simbolis, penyamatan pin diberikan kepada Amanda Dwi Lestari dan Dwi Andika Katili, sebagai perwakilan dari 33 Anggota Purna Paskibraka Kabupaten Parigi Moutong bertempat di bukit Taman Lagueyas Tinombo, Jum’at (29/10/21).
Dalam sambutannya Bupati Parigi Moutong, memperkenalkan luasan Wilayah Kabupaten Parigi Moutong dan membandingkan dengan luasan wilayah Jawa, menurutnya sehebat apapun bupatinya tidak akan maksimal karena cakupan wilayah kerja yang sangat luas.
Kata Bupati Samsurizal, pulau Jawa dengan jarak 741 itu diatur oleh tiga Gubernur yaitu Gubernur Jawa Tengah, Jawa Barat dan DKI Jakarta, dan juga diatur oleh 18 kepala daerah Bupati dan Walikota.
Sedangkan jika dibandingkan dengan Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah, hanya diatur oleh seorang Gubernur dan seorang Bupati.
‘Jadi sehebat apapun Bupatinya, saya yakin dan percaya tidak akan mungkin bisa mencapai maksimal. Namun demikian kita tetap berupaya memberikan yang terbaik demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan perihal pembangunan infrakstruktur yang ia lakukan di Kecamatan Tinombo yang sudah berjalan selama lima bulan, sebagai bentuk penerapan instruksi Presiden RI.
“Tempat ini (bukit lagueyas) saya bangun kurang lebih lima bulan lalu, karena ada intruksi dari bapak Presiden, dimasa Pandemi Covid-19 jika membuat kegiatan seperti rapat maka diusahakan jangan di gedung tertutup yang menggunakan AC atau kipas angin,” jelasnya.
Sementara Kasubdit Pengendalian II BPIP Riswan, dalam sambutanya mengatakan, penetapan Duta Pancasila Kepada Anggota Purna Paskibraka Kabupaten Parigi Moutong merupakan peraturan Presiden RI.
“Penetapan duta Pancasila kepada purna paskibraka merupakan Peraturan Presiden yang diterbitkan pada bulan Februari tahun 2021 yaitu Peraturan Presiden nomor 13 tahun 2021,” bebernya.
Purna Paskibraka Sebagai Duta Pancasila di Parigi Moutong, Berdasarkan Peraturan Tentang Pembinaan Ideologi Pancasila
Ia menambahkan, peraturan itu menginstruksikan tentang pembinaan Ideologi Pancasila bagi generasi muda melalui Paskibraka, sehingga mulai tahun ini setiap purna paskibraka ataupun calon paskibraka diberikan pembinaan ideologi Pancasila.
Pembinaan ideologi Pancasila itu melalui beberapa tahapan mulai dari rekrutmen, tahapan seleksi, pelatihan atau pusat pelatihan, dan pada saat pengukuhan mengucapkan janji ikrar setia kepada Pancasila setelah itu ditetapkan sebagai duta pancasila.
“Kami menyampaikan program duta Pancasila Paskibraka dicanangkan mulai tahun ini,” kata Riswan.
Riswan berharap, purna paskibraka mampu menjadi duta yang memperkenalkan kembali nilai nilai pancasila kepada generasi muda di Kabupaten Parigi Moutong.
“Ini suatu tantangan, tugas yang tidak mudah bagi paskibraka, tetapi kami percaya dibawa ideologi Pancasila dan pemerintah daerah, nantinya kita berharap adik adik ini dapat mengemban tugas dengan baik,” tandasnya.
Kata Riswan, setelah ditetapkan sebagai Duta Pancasila selanjutnya dimonitoring dan evaluasi oleh BPIP sekaligus melakukan pembinaan melalui Organisasi Duta Pancasila dan melalui Badan Kesbangpol. “Kesbangpol selaku pelaksana urusan Pemerintahan Umum dimana bagianya adalah pembinaan ideologi pancasila wawasan kebagsaan dan NKRI,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.