SPPG Parigi Moutong Taopa Nunurantai, Diduga Kuat Pelaksana MBG di SMP 2 Taopa

SPPG Parigi Moutong Taopa Nunurantai, Diduga Kuat Pelaksana MBG di SMP 2 Taopa
banner 468x60
banner 970x250

KABUPATEN PARIGI MOUTONG, kabarSAURUSonline.com – Diduga kuat, program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyebabkan puluhan siswa di SMP 2 Taopa harus dilarikan ke Rumah Sakit karena diduga keracunan, dilaksanakan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Parigi Moutong Taopa Nunurantai.

Berdasarkan hasil penelusuran media ini dalam laman resmi Badan Gizi Nasional (BGN), terdapat SPPG beralamatkan Desa Nunurantai, dengan nama terdaftar yakni, SPPG Parigi Moutong Taopa Nunurantai.

Bacaan Lainnya
banner 336x280

Diketahui, Desa Nunurantai sendri merupakan salah satu desa yang berada dalam wilayah Kecamatan Taopa. Sedangkan, jarak tempuh antara desa ini menuju SMP 2 Taopa diperkirakan sejauh 3,5 kilo meter, dengan waktu tempuh sekitar 5 – 7 menit.

Sementara itu, berdasarkan informasi standar pelayanan SPPG, yaitu melayani sebanyak 3000 siswa atau sekolah dengan wilayah yang jarak tempuh paling lambat 30 menit dari titik lokasi SPPG tersebut.

Merujuk dari hal tersebut, sehingga diduga kuat pengusaha atau pengelola SPPG Parigi Moutong Taopa Nunurantai tersebut, sebagai pihak yang paling bertanggungjawab atas kejadian dugaan keracunan puluhan siswa SMP 2 Taopa, dalam pelaksanaan program MBG yang berlangsung Rabu kemarin (24 September 2025).

BACA JUGA : https://kabarsaurusonline.com/2025/09/17/soal-dugaan-siswa-keracunan-saat-mbg-dinkes-dan-disdikbud-parigi-moutong-tutup-mata/

Mirisnya, program MBG yang dilaksanakan SPPG Parigi Moutong Taopa Nunurantai diwilayah Kecamatan Taopa, baru berlangsung bulan ini.

Demikian penuturan Camat Taopa, Zein SE, kepada awak media, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat via WhatsApp, Rabu malam.

Pihak pengelola SPPG Parigi Moutong Taopa Nunurantai ini, bahkan terkesan mengesampingkan keberadaan Pemerintah Kecamatan sebagai penanggungjawab wilayah, serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dalam melaksanakan kegiatannya.

“Program ini mulai berjalan bulan ini, namun saat acara peluncuran, pihak kecamatan, kepala puskesmas, dan dinas terkait tidak menerima undangan resmi sehingga tidak menghadirinya. Sejak awal, pihak pengelola tidak pernah melakukan komunikasi ataupun konfirmasi dengan pihak kecamatan maupun instansi terkait mengenai kegiatan MBG ini,” tulis Zein dalam pesannya.

Meski tidak secara gamblang menyebutkan nama SPPG pengelola MBG diwilayah pemerintahannya tersebut, namun Zein sempat menyebut pengusaha pengelola program MBG di Kecamatan Taopa, yang diketahuinya.

“Memang di Kecamatan Taopa ini ada pengusaha yang menangani MBG, namanya bapak H. Sugito. Dengan alamat, Desa Nunurantai, Kecamatan Taopa. Beberapa saat kejadian, pihak Polsek sudah mendatangi kediamannya,” ungkapnya.

Zein mengaku, dirinya mendapatkan informasi terkait insiden yang terjadi di SMP 2 Taopa, saat Pemerintah Kecamatan Taopa sedang melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Penetapan RKP Desa Tuladenggi Sibatang 2026, yang dilanjutkan dengan pelepasan Pawai Ta’aruf dalam rangka pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-15 tingkat Kecamatan Taopa.

Kemudian, kata Zein, usai menghadiri kegiatan tersebut, dirinya langsung berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, terkait hal ini.

“Saya juga dihubungi Asisten Pemerintah dan Kesra Sekretariat Daerah, Pak Azis Tombolotutu, saya diminta untuk mengikuti rapat virtual terkait insiden keracunan tersebut. Namun hingga pukul 17.00 WITA, sambungan daring tersebut belum dapat terlaksana mungkin kendala jaringan atau sistem yang bermasalah, sampai saat ini kami masih menunggu, untuk info selanjutnya nanti akan disampaikan,” tandasnya.

BACA JUGA : https://kabarsaurusonline.com/2025/09/24/lagi-lagi-program-mbg-di-parigi-moutong-munculkan-korban/

KUNJUNGI JUGA : https://zentainovasi.id/2025/09/24/diduga-keracunan-mbg-27-siswa-smp-negeri-2-taopa-dilarikan-ke-rumah-sakit

banner 336x280

Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

banner 970x250