KABUPATEN PARIGI MOUTONG, kabarSAURUSonline.com – Asosiasi Pengusaha Durian (APDURIN) menargetkan paling banyak 10.000 bantuan bibit durian kepada petani di Parigi Moutong tahun 2025.
Hal ini seperti disampaikan Sekretaris Jendral (Sekjen) APDURIN pusat, Aditya Pradewo, saat menemui awak media, usai mengikuti seremonial pelantikan pengurus APDURIN Parigi Moutong yang berlangsung di gedung Auditorium Kantor Bupati, (Senin, 13 Januari 2025).
Ia mengatakan, hal tersebut merupakan program nasional APDURIN demi mendukung ekspor durian ke negeri Cina. Pasalnya kata ia, meski pertumbuhan durian di Indonesia mencapai 20 persen setiap tahunnya, namun angka kematian pohon durian pun cukup tinggi yaitu sekitar 10-15 persen pertahun.
“Saat ini target kita 5.000 sampai 10.000 pohon dulu, dan akan bertambah untuk setiap tahunnya. Tidak hanya akan memberikan bibit, tapi juga pengetahuan akan cara pertanian yang baik. Sehingga, para petani nanti benar-benar berhasil. Untuk sementara, bantuan bibit tersebut akan menyasar para petani-petani yang masih belu banyak pohon duriannya. Kemudian nanti kita akan menyasar ke petani-petani yang besar,” ujarnya.
Aditya juga menuturkan, saat ini pihaknya sementara mengupayakan agar sejumlah pabrik packing house yang ada di Kabupaten Parigi Moutong, dapat memenuhi syarat untuk melaksanakan ekspor ke negeri Cina.
Ia pun menyebutkan, sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat melakukan ekspor ke Negeri Cina yang diantaranya, sertifikat packing house dari badan pangan, memiliki petani yang bersertifikat BAP dari Kementerian Pertanian serta Instalasi Karantina IKT dari badan karantina. Selain itu, juga harus ada GMP, ISO dan HCCPP
“Sudah setahun sebenarnya kita mendorong ini bersama dengan pemerintah. Tahun lalu itu, pabrik kita memang belum memenuhi standar. Namun pada tahun ini sudah ada 6 packing house kita yang sudah memenuhi standar. Hanya tinggal menunggu dokumen dari badan karantina,” terangnya.
Ia menambahkan, saat ini kebutuhan ekspor durian mencapai 1,4 juta ton per tahunnya. Sedangkan, kemampuan ekspor Indonesia saat ini baru mampu mengcover permintaan ke negera Vietnam dan Thailand.
KUNJUNGI JUGA : https://zentainovasi.id/2024/02/21/upaya-percepatan-ekspor-durian-tim-kemenko-marves-dan-badan-karantina-kunjungi-parigi-moutong/
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.