KABUPATEN PARIGI MOUTONG, kabarSAURUSonline.com – Air yang meluap pada Daerah Irigasi Parigi Kanan, tepatnya di wilayah Desa Mertasari, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, bikin sawah dan rumah warga digenangi air.
Berdasarkan informasi masyarakat melalui pesan singkat via Whatsaap yang masuk ke nomor hotline redaksi kabarsaurusonline.com, berisikan sebuah video berdurasi sekitar lima menit yang menunjukkan rekaman kondisi volume air yang meningkat mengalir pada sebuah urugasi yang diketahui merupakan Daerah Irigasi Parigi Kanan.
Video tersebut menunjukkan volume air yang meningkat pada Daerah Irigasi Parigi Kanan ini, bahkan sampai meluap, hingga menggenagi sawah dan pekarang rumah warga tersebut.
“Minta tolong dibantu publikasikan, supaya mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah,” ungkap Eping (39), warga yang mengirimi informasi tersebut ke redaksi kabarSAURUSonline.com, Jumat, (23 Agustus 2024).
Sementara itu, berdasarkan hasil penelusuran media ini, luapan air pada Daerah Irigasi Parigi Kanan yang membuat sawah dan sejumlah pekarangan rumah warga di Desa Mertasari tersebut tergenang. Diduga kuat akibat adanya pendakalan yang terjadi disalah satu bagian irigasi tersebut.
Pendangkalan tersebut disinyalir berasal dari material pasir atau tanah serta sampah yang terbawa mengikuti aliran air yang berasal dari genangan pada badan jalan serta genangan air pada sisi yang berhadapan dengan Daerah Irigasi Kanan Parigi tersebut.
Dikonfirmasi terkait hal ini, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA), Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Kabupaten Parigi Moutong, Zubaid, mengaku telah memperoleh informasi yang sama terkait Daerah Irigasi Parigi Kanan tersebut.
Menurutnya, kondisi tersebut diakibatkan karena pintu air pada Irigasi Parigi Kanan yang mengalami kerusakan.
“Memang kondisinya juga sudah lama, jadi memang butuh perbaikan,” ujarnya, saat dikonfirmasi via telepon, petang tadi.
Meski demikian kata ia, pihaknya telah melakukan upaya untuk menurunkan debit air pada Daerah Irigasi Parigi Kanan tersebut.
“Tadi, petugas kepala pintu irigasi sudah melakukan upaya untuk menutup aliran air ke irigasi tersebut. Meskipun sifatnya masih diakali atau dimodifikasilah. Insyaallah, kita akan mengupayakan untuk bisa dilakukan perbaikan pada pintu irigasi tersebut. Kita coba bermohon di Anggaran Biaya Tambahan (ABT) nanti, atau pada APBD tahun depan,” tandasnya.
BACA JUGA : https://kabarsaurusonline.com/2024/04/20/tiga-titik-irigasi-di-parigi-moutong-direhab-tahun-ini/
KUNJUNGI JUGA : https://jdih.kemenkeu.go.id/fulltext/2006/20tahun2006pp.htm
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.