Beredar Isu Pencekalan ISL-Nasar Sebagai Balon Pilkada Parigi Moutong

Beredar Isu Pencekalan ISL-Nasar Balon di Pilkada Parigi Moutoong
Isram Said Lolo dan Nasar Pakaya, Balon Bupati dan Wakil Bupati Jalur Independen di Pilkada Parigi Moutong Tahun 2024 (Design Foto : Redaksi kabarSAURUSonline.com)

KABUPATEN PARIGI MOUTONG, kabarSAURUSonline.com – Beredar isu adanya upaya pencekalan atau menggagalkan pasangan Isram Said Lolo dan Nasar Pakaya (ISL-Nasar) dari ‘bursa’ pertarungan Bakal Calon (Balon) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Parigi Moutong.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Parigi Moutong, belum lama ini menetapkan pasangan ISL-Nasar yang dinyatakan lolos dalam verifikasi administrasi (Vermin), sebagai Balon dalam Pilkada Parigi Moutong, jalur perseorangan atau independen.

Bacaan Lainnya

Sehingga, saat ini pasangan ISL-Nasar hanya tinggall menunggu hasil verifikasi faktual (Verfak) yang bakal dilakukan KPU dalam waktu dekat, untuk memastikan mereka lolos sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Kabupaten Parigi Moutong.

Sayangnya, langkah demokratis pasangan ini berpotensi dicederai oknum yang disebut kini telah membentuk tim khusus (timsus) untuk melakukan pencekalan terhadap mereka.

Sementara itu, dikonfirmasi media ini disela kesibukan dikediamannya, Isram Said Lolo, membenarkan hal tersebut.

Ia menuturkan, para timsus tersebut sempat melakukan upaya pendekatan terhadap sejumlah pihak yang diketahui memberikan dukugan terhadap pasangan ISL-Nasar dengan ‘iming-iming’ bakal diberikan pundi-pundi rupiah berbanderol jutaan rupiah.

“Admin saya sempat ditelepon Orang Tidak Dikenal (OTK), kemudian mencoba menawarkan pembayaran kepada admin saya supaya mau berkhianat, dengan cara ‘menghancurkan’ data dukungan terhadap ISL-Nasar, yang dikelolanya,” ungkap Balon Pilkada Parigi Moutong.

Beruntung, kata ISL, admin nya tersebut menolak dan langsung menyampaikan hal ini kepadanya.

Bukan hanya admin saja, lanjut ISL, bahkan tim simpatisan yang ia tunjuk sebelumnya untuk ikut mengawal proses verfal yang dilakukan KPU, turut menjadi sasaran ‘empuk’ dari timsus tersebut.

“Berdasar informasi yang juga kami peroleh, bahwa mereka (Timsus) juga melakukan komunikasi yang sama kepada tim simpatisan kami yang ada di desa,” ujarnya.

Upaya Pelaku Pencekalan ISL-Nasar, Sudah Terendus Sejak Pendaftaran

Isram Said Lolo juga menuturkan dirinya telah ‘mencium aroma’ pencekalan terhadapnya sejak mendaftarkan diri sebagai Balon Pilkada Parigi Moutong jalur perseorangan.

Namun, ia megaku lebih memilih fokus terhadap penguatan simpul massa pendukung, dengan memberikan pendidikan politik.

“Sebenarnya, indikasi pencekalan ini sudah saya duga sebelumnya. Hanya saja, saya memilih untuk tidak meladeni. Saya hanya menitipkan pesan kepada simpatisan saya untuk menutup rapat barisan, agar tidak ada celah masuk bagi orang yang berniat menghancurkan rantai solidaritas yang telah kita rajut selama ini. ” terangnya.

“Menurut saya, seharusnya masyarakat dapat disadarkan bahwa Pilkada ini menjadi moment untuk merubah daerah lima tahun kedepan. Maka, seorang pemimpin mampu memberikan edukasi kepada masyarakat. Mari kita jalani saja prosesnya dengan berpolitik secara cerdas dan secara bermartabat, sehingga melalui itu, tidak akan terjadi saling menelusuri kekurangan kemudian menghantam kandidat lainnya. Namun, kita masing-masing akan tetap fokus bekerja untuk memenangkan perjuangan.Kemudian terkait dengan untuk upaya lawan yang mengganjal kita, kita akan tetap antisipasi,” tutupnya.

Dampinngi ISL, Nasar Optimis Bakal Ditetapkan Sebagai Pasangan Cabup Cawabup di Pilkada Parigi Moutong

Senada dengan pasangannya, Nasar Pakaya yang dikonfirmasi via gawai (gadget) nya, Sabtu (22/06/2024), mengaku tidak ingin memberi respon lebih.

“Terkait informasi tersebut apakah benar atau tidaknya, itu baru informasi yang belum juga kita ketahui secara pasti. Tetapi jikapun itu benar, kami tetap berupaya untuk tetap berusaha dan berupaya ihktiar untuk kita bisa lolos ke tahapan selanjutnya. Kami merasa selama ini KPU telah bekerja sesuai prosedur,” terangnya.

Ia menuturkan, sebagai informasi belum lama ini para penyelenggara telah melakukan verval di Desa Kayujati, dengan mengambil sampel kepada lima orang warga Desa Kayu Jati, disaksikan pihak KPU provinsi dan Ketua KPU Parigi Moutong.

“Alhamdulillah, saat itu tidak ada masalah dalam verval tersebut, sehingga kami tetap optimis. berikhtiar dengan tetap berdoa dan berusaha, karena segala sesuatu yang terjadi itu, merupakan ketentuan dari Allah SWT. Kalau pun kami tidak lolos ke tahap berikutnya, berarti ini sudah ketentuan yang maha kuasa,” tandasnya.

BACA : https://kabarsaurusonline.com/2024/06/13/748-tps-disiapkan-kpu-parigi-moutong-saat-voting-day-pilkada/


Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

banner 970x250