KABUPATEN PARIG MOUTONG, kabarSAURUSonline.com – Sebanyak puluhan miliar APBD Kabupaten Parigi Moutong tahun ini, diporsikan untuk 12 paket proyek pekerjaan peningkatan atau rehabilitasi dan rekonstruksi jalan di daerah ini.
Secara spesifik, 12 paket proyek jalan tersebut masing-masing bersumber dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum tahun 2024, Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit tahun 2024.
Kemudian Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit yang merupakan anggaran SILPA dari tahun 2023, serta sisa anggaran dana DAK dari 6 paket pekerjaan jalan yang diputus kontrak pada tahun 2022 silam.
Ditemui redaksi kabarSAURUSonline.com diruang kerjanya belum lama ini, hal tersebut disampaikan Wayan Mudana selaku Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Kabupaten Parigi Moutong.
“Untuk program kita di tahun ini, kurang lebih ada 12 paket jalan yang akan dilakukan peningkatan atau rekonstruksi,” ujar Mudana, Senin pekan kemarin.
Ia mengatakan, paket proyek jalan tersebut tersebar diberbagai ruas jalan wilayah Kabupaten Parigi Moutong.
Mudana merinci, sebanyak 5 paket proyek jalan yang berasal dari anggaran DAK tahun 2024 dengan total banderol pundi-pundinya sekitar 35 miliar.
“Mulai dari ruas Balinggi – Jatilue, Tolai Termilnal, Sienjo-Sibalago, Sipayo Perkebunan dan yang terakhir adalah Ogotion – Lambanau, Serta 3 paket pekerjaan jalan yang bersumber dari dana DAU,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Mudana, ada juga paket jalan yang bersumber dari dana bagi hasil DBH sawit tahun 2024 dengan angaran sekitar 3,7 miliar untuk pengerjaan ruas santibaru-lebaksuren. Kemudian, paket proyek jalan diruas Sidole – Tanampedagi dengan anggaran sekitar 4,2 miliar, yang juga merupakan DBH sawit SILPA tahun 2023.
“Kebetulan kita ada SILPA DBH Sawit ditahun 2023 kemarin dipenghujung Desember tahun kemarin, serta ada 2 paket proyek jalan lagi yaitu, ruas Suli-Malakosa dan Kayu Agung dengan total anggaran sekitar 11 miliar, yang bersumber dari sisa anggaran DAK tahun 2022 yang sebelumnya anggaran ini diperuntukkan pada 6 paket proyek pekerjaan ditahun tersebut, namum kemudian diputus kontraknya” jelasnya.
Ia berharap, pada pengerjaan belasan paket proyek jalan ini, nantinya dapat dikerjakan oleh pihak yang berkompeten serta memiliki komitmen untuk menghasilkan pekerjaan yang bermutu.
“Saya berharap pekerjaan tahun ini dikerjakan oleh rekanan yang punya potensi dibidang tersebut, agar dapat menghasilkan pekerjaan yang berkualitas dan bermutu, sehingga bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.