Tetapkan Cacar Monyet Jadi Darurat Kesehatan, WHO Tentukan Empat Kelompok Risiko Penularan

Tetapkan Cacar Monyet Jadi Darurat Kesehatan, WHO Tentukan Empat Kelompok Risiko Penularan
FOTO : Hello Sehat

NASIONAL, kabarSAURUSonline.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tetapkan penyakit cacar monyet jadi darurat kesehatan atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC).

Melansir suara.com dikatakan, pernyataan itu disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam Media Briefing, Sabtu (23/07).

Bacaan Lainnya

“Saya telah memutuskan bahwa wabah cacar monyet global merupakan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional,” kata Tedros, dikutip dari akun resmi twitter WHO.

Hal itu dikarenakan, jumlah kasus cacar monyet semakin bertambah dan kian meresahkan.

Akibat adanya penyebaran yang kian mengkhawatirkan, guna mencegah penularan cacar monyet, WHO membagi beberapa negara ke dalam empat grup sesuai klasifikasi terhadap kasus penyakit ini.

Yakni, kelompok pertama adalah negara-negara yang sampai saat ini belum melaporkan adanya kasus cacar monyet selama lebih dari 21 hari. Negara-negara ini sendiri termasuk golongan yang belum terpapar virus cacar monyet hingga saat ini.

Berikutnya, kelompok kedua yaitu negara-negara yang telah melaporkan adanya penularan antarmanusia. Negara-negara pada kelompok ini akan diberikan rekomendasi terkait penanganan untuk menghentikan penularan cacar monyet serta mencegah kelompok yang tidak terdampak.

Nantinya negara-negara ini akan diberikan arahan untuk mengintensifkan pengawasan serta memperkuat manajeme klinis, pencegahah, serta pengendalian agar penularan tidak semakin meluas.

Selain itu, disarankan juga penggunaan vaksinasi, terapi, dan alat lainnya agar penelitian untuk menyembuhkan cacar monyet dapat dipercepat.

Kemudian, kelompok ketiga adalah negara-negara dengan penularan cacar monyet dari hewan kepada manusia. Hal ini karena penularan yang terjadi tidak hanya antarmanusia, tetapi juga dari hewan ke manusia.

Terakhir, kelompok keempat diisi oleh negara-negara yang memiliki kemampuan dan kapasitas produksi vaksin dan terapi.

Itulah beberapa kelompok negara yang dibentuk WHO guna mencegah penularan cacar monyet.

Sejauh ini belum ada pengobatan khusus untuk menangani cacar monyet. Namun, biasanya penderita akan diberikan obat untuk mengurangi gejala yang timbul.

Selain itu, penderita juga akan diberikan obat antivirus serta vaksinasi untuk membentuk antibodi yang kuat.

Melansir dari https://www.suara.com/health/2022/07/25/061500/cacar-monyet-jadi-darurat-kesehatan-who-bagi-negara-jadi-4-kelompok-risiko-penularan?page=2


Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

banner 970x250