PARIGI MOUTONG, KabarSAURUSonline.com- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Parigi Moutong, mengatakan harga minyak goreng di pedagang dan pasar tradisional, mulai ‘turun’.
Pernyataan itu dikeluarkan Kepala Disperindag, Moh Yasir SE setelah mengadakan sidak harga dan stok bahan pokok pada Rabu, 27 April 2022 di Pasar Sentral Parigi.
“Alhamdulillah untuk stok minyak goreng sendiri cukup tersedia pada agen dan hampir semua merek sudah ada, serta harganya sudah mulai turun,” kata Yasir pada kabarSAURUSonline, saat menyambanginya. Kamis, (28/04).
Namun, berdasarkan penelusuran media ini, jelang hari raya Idul Fitri, beberapa bahan pangan merangkak naik termasuk minyak goreng curah yang masih di atas harga eceran tertinggi (HET) sesuai ketentuan pemerintah.
Pada Jumat 29 April 2022, tim Kabar Saurus mendapati harga minyak goreng 1,5 liter di PSP masih berkisar Rp30.000 sampai Rp40.000.
“Itu minyak yang 1,5 liter harganya Rp 30.000,” kata salah satu penjual yang tidak menyebutkan namanya.
Sedangkan pada pedagang lain ada yang menjual 1,5 liter Rp40.000.
“Kalau minyak itu Rp40.000,” tutur pedagang yang lain.
Diduga, pedagang hanya menurunkan sementara harga minyak goreng sewaktu mengetahui adanya sidak yang dilakukan pejabat Disperindag.
Diketahui kenaikan harga minyak goreng ini terjadi sudah sekitar enam bulan dan sampai saat ini faktanya masih belum bisa turun ke harga normal.
Padahal berbagai upaya telah dilakukan pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong seperti, pasar minyak goreng murah atau operasi pasar. Namun demikian, belum mampu menekan harga minyak goreng sesuai HET.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.