Palu, kabarSAURUSonline.com – Gencarnya kritikan dan hujatan tertuju kepada kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah (BPPW) Sulteng , Ferdinan Kana Lo. Mendapat tanggapan santai pria kelahiran Nusa Tenggara Timur tersebut.
Pria berkumis yang cepat akrab dengan semua orang itu mengatakan, jabatan hanyalah amanah dan wajib di jalankan dengan penuh tanggungjawab. Adapun kritik pedas yang mengarah kepadanya merupakan cambuk untuk berbuat lebih baik.
“Tugas saya bekerja keras dengan tulus dan ikhlas di Sulteng sesuai tugas dan fungsi saya sebagai Kabalai BPPW Sulteng. Tidak mungkin saya mampu puaskan semua pihak ,”ungkap mantan Kasatker P2JN NTT tersebut.
Terkait tuntutan segelintir orang yang meminta ia mundur, Ferdinan Kana Lo menilai itu adalah sebuah kritik membangun.
Menurutnya, masalah jabatan yang di embannya adalah sebuah titipan dan amanah yang harus di pertanggungjawabkan. Pertanggungjawaban itu kata ia, baik kepada Negara maupun kepada Tuhan.
“Tuntutan saudara Amir saya anggap itu kritik buat saya dalam memimpin balai BPPW. Bahwa saya harus bekerja lebih keras lagi, masalah jabatan adalah kepercayaan pimpinan dan amanah ” tandasnya.
Diketahui, Ferdinan Kana Lo ST.MT mengikuti pelantikan Menteri Pekerjaan Umum sebagai Kepala BPPW Sulawesi Tengah naungan Kementrian PUPR pada Ditjen Cipta Karya Februari 2019. Sebelumnya, Ferdinan menjabat selaku Kepala Satker P2JN NTT, pada Balai Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Provinsi Bali_Nusa. serta Kasatker P2JN, BPJN X Provinsi NTT.
Ayah tiga orang anak kelahiran 18 Desember 1970 ini memilih terus bekerja walau mandi hujatan dan kritikan. Baginya bekerja dengan tulus serta amanah adalah pengabdian tanpa henti dan merupakan titipan Tuhan yang kelak akan di pertanggung jawabkan.
“Sekali lagi saya sampaikan bahwa saya tidak bisa memuaskan semua orang. Saya hanyalah abdi negara yang kebetulan mendapat kepercayaan pimpinan menjabat selaku Kabalai BPPW Sulteng. Kelak akan tiba waktunya jabatan ini akan berakhir. Ya, sesuai ketetapan Tuhan dalam takdir kita,” ujar Suami dari Anita Kana Lo-Batugodo. mengakhiri percakapannya.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.