Ketua DPRD Parigi Moutong Akui Kebenaran Kisru PKH Timsel

oleh -388 Dilihat
Ketua DPRD Parigi Moutong Akui Kebenaran Kisru PKH Timsel
Ketua DPRD Parigi Moutong, Sayutin Budianto. Sumber foto : Bashar Badja

Parigi Moutong, KabarSAURUSonline.com – Kisru Program Keluarga Harapan (PKH) di wilayah Kecamatan Tinombo Selatan (Timsel) dibenarkan Ketua DPRD Parigi Moutong Sulawesi Tengah, Sayutin Budianto.

Kepada KabarSAURUSonline.com belum lama ini, Sayutin mengungkapkan dengan adanya pandemi Covid-19 sejumlah persoalan terkait masyarakat miskin terbongkar, termasuk PKH.

“Setelah kami telusuri kebenarannya sebagaimana yang viral di Medsos. Ternyata itu benar adanya dan merupakan perbuatan tercela,” ungkapnya.

Diterangkannya, beberapa penerima PKH dari tahun 2018 telah diterbitkan rekening beserta kartu penerimaan dana melalui mesin ATM. Namun, fisiknya baru dapat diserahkan pada tahun 2020 ini.

Menurut dia, dengan hasil penelusuran itu pihaknya menekankan kepada Dinas Sosial untuk melakukan pengawasan ketat terhadap permasalahan masyarakat miskin.

“Karena ini bentuk dari keteledoran. Sehingga melalui Pansus DPRD ini bukan hanya Timsel yang akan ditelusuri, semua kecamatan akan kami telusuri,” tegasnya.

Dia mengatakan, karena persoalan ini menjadi bagian dari kerja Pansus Covid-19, Kepala Bidang menangani PKH Dinsos harus menyerahkan data-data penerima.

Berdasarkan hasil penelusuran itu, pihaknya menemukan fakta-fakta melawan hukum yang disinyalir dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Minggu ini data penerima PKH harus diserahkan kepada DPRD. Ini benar-benar pelanggaran berat, karena telah berani mengambil hak masyarakat,” ujarnya.

Oleh sebab itu, dirinya meminta kepada tim Pansus DPRD Parigi Moutong untuk memasukan agenda PKH dalam pengawasan Covid-19 di daerah itu.

Bagi masyarakat kata dia, jangan segan-segan melaporkan kepada DPRD jika terjadi hal yang sama menyangkut hak. Pihaknya meminta untuk tidak takut dengan intimidasi jika ada dari pihak lain.

“Saya tidak main-main dengan hal ini. Pandemi Covid-19 ini sangat bersyukur terjadi, karena dibalik semua itu terkuak persoalan yang terselubung di daerah ini,” tandasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.