Kemkes Terima 260 Ribu Unit VTM Untuk Pelacakan Kasus Covid-19

Kemkes Terima 260 Ribu Unit VTM Untuk Pelacakan Kasus Covid-19
FOTO : ISTIMEWA (Kemkes)

NASIONAL, kabarSAURUSonline.com – Kementerian Kesehatan (Kemkes) RI menerima 260 ribu unit Viral Transport Media (VTM) dari Badan Kerjasama Internasional Jepang atau Japan International Cooperation Agency (JICA).

Hal tersebut disampaikan Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Kemenkes, dr. Achmad Farchanny Tri Adryanto, MKM, saat menerima hibah VTM, di gedung Kemenkes, Jakarta, Senin (26/9).

Bacaan Lainnya

“VTM akan digunakan untuk mendukung pelacakan, pengetesan, dan perawatan bukan hanya dalam penanggulangan COVID-19 tetapi untuk penyakit lainnya,” ujarnya, melansir kemkes.go.id.

Dikatakan dr. Farchanny, bantuan VTM tersebut sangat berarti karena akan memperkuat laboratorium surveilans pencegahan dan pengendalian penyakit di Indonesia.

Termasuk kata ia, untuk pemeriksaan kasus suspek dan kontak erat pada saat screening di 34 provinsi di Indonesia.

“Terkait bantuan VTM dari JICA ini akan kita distribusikan ke propinsi dan kabupaten/kota dan dapat dimanfaatkan oleh tim surveilans pencegahan dan pengendalian penyakit di masing-masing provinsi, kabupaten/kota bahkan di fasyankes seperti RS dan Puskesmas,” terangnya.

Ia berharap, VTM yang terdistribusi tersebut bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh teman-teman laboratorium di daerah dan memberikan manfaat untuk masyarakat di Indonesia.

Hibah bahan habis pakai ini yang merupakan bagian dari Penanggulangan COVID-19  akan digunakan untuk pemeriksaan lanjutan seperti whole genome sequencing.

Lebih lanjut dr. Farchanny menyampaikan, tidak menutup kemungkinan kedepannya VTM ini selain untuk pemeriksaan COVID-19, juga akan dimaanfaatkan untuk pemeriksaan virus monkeypox ataupun berbagai potensi penyakit menular lainnya.

Masih dari sumber yang sama, Project Formulation Advisor Kantor Perwakilan JICA Indonesia, Yu Nakahira mengatakan, hibah tersebut merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan JICA dalam penanganan COVID-19, terutama bagi negara berkembang.

“JICA akan terus mendukung penguatan kapasitas negara mitra pembangunan untuk mencegah, mendiagnosis, dan mengobati penyakit termasuk COVID-19, dan berupaya memastikan akses yang adil dan merata untuk semua,” ungkapnya.

Harapannya hibah VTM ini akan berdampak pada kegiatan pelacakan kontak COVID-19 yang lebih efisien. Penyediaan bahan habis pakai ini akan mendukung seluruh unit laboratorium di tingkat nasional dan daerah.

Melansir darihttps://www.kemkes.go.id/article/view/22092700003/260-ribu-unit-vtm-untuk-pelacakan-kasus-covid-19-lebih-efisien.html


Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

banner 970x250