Siap-siap, Tenaga Kesehatan Parigi Moutong Akan Divaksin Sinovac

Siap-siap, Tenaga Kesehatan Parigi Moutong Akan Divaksin Sinovac
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Parigi Moutong,, Ellen Ludia Nelwan, S.Sos, M.Kes. Sumber foto : Redaksi Kabar Saurus

Parigi Moutong, kabarSURUSonline.com – Setelah vaksin Sinovac tiba di Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah, siap-siap tenaga kesehatan akan menjadi yang terdepan untuk menjalani vaksinasi.

Sehari yang lalu ‘Bumi Parigata’ Kabupaten Parigi Moutong kedatangan vaksin yang menurut pemerintah sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19.

Bacaan Lainnya

Meskipun, kedatangan vaksin Sinovac itu belum untuk masyarakat luas karena kuotanya terbilang sedikit ‘Dua Dos’ berisikan 2.680 vial. Namun, setidaknya upaya pencegahan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) di daerah itu sudah mulai berlangsung.

Sementara, untuk proses vaksinasi pada tahap awal itu, tenaga kesehatan dan pejabat publik akan menjadi sasaran utama. Bahkan, dalam penegasan pemerintah daerah Kabupaten Parigi Moutong, proses vaksinasi tersebut sifatnya wajib bagi tenaga kesehatan.

“Bagi tenaga kesehatan harus disuntik vaksin,” tegas Plt. Kadis Kesehatan Kabupaten Parigi Moutong, Ellen Ludia Nelwan kepada media kabarSAURUSonline belum lama ini.

Ellen menyebutkan, dari 2.680 vial vaksin Sinovac tersebut, sebanyak 2.471 orang tenaga kesehatan akan menjalani proses vaksinasi. Namun, dari jumlah tersebut tidak seluruhnya mendapatkan suntikan. Hal itu menurutnya, karena ada 122 orang positif dan 163 orang mengidap penyakit bawaan.

Pengecualian Vaksinasi Untuk Tenaga Kesehatan Berdasarkan Umur

Selain itu, suntikan vaksin juga mengecualikan vaktor umur. Sehingga pada prosesnya tidak semua akan menjalani proses penyuntikan vaksin Sinovac.

“Maksimal 58 tahun atau dari umur 18 tahun sampai dengan 58 tahun. Itu masuk dalam kategori kecuali mengidap penyakit bawaan,” jelasnya.

Ia menerangkan, pendistribusian dan proses vaksinasi tersebut merupakan tahap awal untuk Kabupaten Parigi Moutong.

Lanjut Ellen, untuk target waktu dalam pelaksanaan vaksinasi, pihaknya menargetkan selesai sampai dengan akhir bulan Februari 2021. Permulaannya akan berlangsung di Kantor Bupati Parigi Moutong tanggal 8 Februari 2021. Setelah itu, seluruh fasilitas kesehatan Rumah Sakit hingga Puskesmas akan melakukan proses penyuntikan.

“Mulai besok, Vaksin ini sudah mulai proses pendistribusian keseluruh Puskesmas,” ujarnya.

Ia menambahkan, sedangkan untuk tahap dua nanti, agendanya berlangsung pada bulan Maret 2021, dengan sasaran vaksinasi adalah TNI/Polri.

“Untuk jumlah vaksinnya nanti akan berdasarkan data,” tutupnya.


Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

banner 970x250