Parigi Moutong, kabarSAURUSonline.com – Kasus positif Covid-19, menunjukkan peningkatan jumlah penderita, pada wilayah Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, saat tahun 2020 memasuki penghujung.
Tercatat, hingga Jumat (18/12), kasus warga yang terkonfrimasi positif Covid-19 menjadi 78 kasus.
Angka ini cukup memberi kekhawatiran. Pasalnya, pada beberapa hari terakhir tersiar kabar sudah tiga orang terduga positif Covid-19, meninggal dunia.
Berdasarkan, informasi yang terhimpun Redaksi kabarSAURUSonline.com, sebelumnya jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 62 kasus.
Kemuadian, pada Jumat (18/12) kemarin, terjadi lonjakan perubahan angka yang bertambah sampai sebanyak 16 jiwa. Sehingga, total keseluruhan menjadi ada 78 kasus per tanggal 18 Desember 2020 tersebut.
Antara 16 kasus ketambahan itu, lima orang berasal dari Kecamatan Mepanga, tiga orang dari Ongka Malino. Kemuadian, tujuh orang dari Kecamatan Parigi dan satu orang dari Kecamatan Toribulu.
“Sekarang, jumlah orang yang menunggu hasil SWAB juga lumayan banyak,” tulis Jubir Gugus Tugas COVID-19 Parigi Moutong, Irwan. Saat Redaksi kabarSAURUSonline.com, mengkonfirmasi via pesan singkat WhatsApp .
Irwan mengatakan, saat ini yang perlu memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan, sebab virus ini bisa menyerang siapa saja.
“Karena sudah mulai juga penularan lokal. Jadi kami meminta kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu 3M, Menggunakan Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak,” imbaunya.
Meninggalnya Kabag UMUM Sekda dan Kadis Dinkes, Apakah karena Kasus Covid-19?
Sementara itu, berhembus kabar bahwa Kabag Umum, Sekertariat Daerah (Wawan) dana Kadis Dinkes Kabupaten Parigi Moutong, dr. Agus S Hadi meninggal dunia akibat serangan ‘penyakit’ tak ber wujud ini, Redaksi kabatrSAURUSonline.com, masih belum mendapat konfirmasi resmi dari pihak Jubir Covid-19 Kecamatan Palasa.
Sinyal terkait berpulangnya kedua almarhum yang nota bene adalah pejabat daerah ini secara tiba-tiba, cukup membuat, segenap keluarga dan kerabat hingga masyarakat Parigi Moutong masih belum percaya.
Apa lagi, jika berpulangnya kedua almarhum terhubungkan dengan persoalan positif mengidap Covid-19. Hingga berita ini terbit, Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Parigi Moutong, belum juga memberikan konfirmasi terkait hal ini.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.