Parigi Moutong, kabarSAURUSonline.com – Tim Kemendikbud Republik Indonesia turun langsung kesetiap sekolah di Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah, untuk melakukan monitoring pelaksanaan dana BOS.
Monitoring Dana BOS oleh Kemendikbud tersebut, merupakan upaya kroscek pemanfaatan anggaran dan perkembangan bagi sekolah penerima Dana Alokasi Khusus (DAK).
Dalam kegiatan itu, Sekolah Dasar (SD) penerima DAK 2020 di Kabupaten Parigi Moutong yang menjadi sasaran monitoring kali ini.
Kepala Bidang (Kabid) Manajemen Sekolah Dasar (SD) Disdikbud Parigi Moutong, Ince Pina, mengutib pemberitaan Disdikbud.com, Kamis (10/12), mendampingi langsung tim monitoring Kemendikbud.
Ince Pina menerangkanb, monitoring berlangsung pada minggu kedua bulan Desember 2020. Monitoring lapangan tersebut berlangsung secara sampling di empat sekolah penerima.
“Sekolah yang terpilih yaitu sekolah yang menerima empat hingga tujuh jenis bantuan. Kepala sekolah sebelumnya sudah kami informasikan sejak awal agar harus berada di sekolah untuk mendampingi bendahara DAK dan BOS,” jelasnya.
Ia menuturkan, hal itu penting, karena pemeriksaan bukan hanya realisasi fisik semata, tetapi juga administrasi atau model pelaporannya. Sebab biasanya di sekolah, berbeda bendahara DAK dengan bendahara BOS.
Sebelum ada tim monitoring dari pusat, pihaknya sudah melakukan monitoring ke sejumlah sekolah penerima. Hasilnya katanya, cukup memuaskan dengan realisasi pekerjaan sekitar 90 persen.
Dalam proses monitoring internal itu, bersamaan dengan monitoring pelaksanaan ujian semester SD tanggal 7 dan berakhir tanggal 12 Desember 2020.
“Alhamdulillah, begitu kami melakukan moniting internal, sertidaknya realisasi perkembangan lapangan tidak mengkhawatirkan,” yakinnya.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.