Pendidikan dan Kesehatan, Prioritas Desa Bambalemo Tahun 2021

Pendidikan dan Kesehatan, Prioritas Desa Bambalemo Tahun 2021
Sumber foto : kabarSAUrUSonline.com

Parigi Moutong, kabarSAURUSonline.com – Tahun 2021, program pembangunan pendidikan  dan kesehatan akan menjadi skala prioritas Desa Bambalemo, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.

Tahun 2020  ini, menurut sejumlah pemerintah desa merupakan tahun terpuruk bagi kelangsungan program pembangunan perdesaan. Ratusan juta anggaran desa harus beralih alokasi untuk penanganan Covid-19.

Bacaan Lainnya

Padahal, pemerintah desa sudah menyusun sedemikian rapi program pembangunannya, baik pembangunan secara fisik maupun pemberdayaan masyarakat. Namun, karena amanat pemerintah pusat untuk melakukan penanganan serius terhadap bencana non alan itu, semuanya menjadi terbengkalai.

Berbeda halnya dengan Desa Bambalemo, yang tetap melaksanakan sebagian program kegiatan desa fisik maupun pemberdayaan masyarakat. Walaupun, pandemi Covid-19 masih tetap menghantui Negeri ini.

“Alahamdulillah semua program sudah terlaksana, baik itu program fisik maupun program pemberdayaan masyarakat. Penanganan pasca bencana dan penanganan pandemi Covid 19 juga terselesaikan,” terang Kepala Desa (Kades) Bambalemo, Irvan Adnan kepada kabarSAURUSonline.com, saat bertemu, Jumat (04/12).

Ia mengatakan, pada tahun 2021 Desa Bambalemo Induk akan memprioritaskan program pendidikan dan kesehatan. Program itu kata Ia, khusus untuk penanganan anak putus sekolah dan yang terdampak putus sekolah.

Lanjut Ia, sementara untuk program kesehatan, pihaknya mendorong peningkatan pelayanan posyandu. Sedangkan peningkatan ekonomi masyarakat, targetnya adalah pengaktifan kembali semua kegiatan yang menyangkut pengolaan sumber daya alam.

“Yang intinya pada tahun 2021, tidak ada pengangguran di Desa Bambalemo dan ini menjadi beban moral buat saya. Menyangkut status desa yang sekarang masuk kategori mandiri harus bisa menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat,” tuturnya.

Ia menambahkan, sementara Bantuan Langsung Tunai (BLT) pada tahun depan, juga akan kembali dialokasikan. Namun saat ini, pihaknya belum mengetahui berapa nilai yang akan di kucurkan.

Tidak hanya itu lanjutnya, BUMdes juga akan menjadi perhatian, agar dapat berjalan efektif dengan usaha pengelolaan batu bata dan sumber daya alam lainnya.

“Kami masih akan melaksanakan rapat bersama BPD. Jadi, tahun 2021 mendatang insya Allah kami akan menerapkannya,” tutupnya


Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

banner 970x250