Parigi Moutong, kabarSAURUSonline.com – Kepala Desa Lebo, Kecamatan Parigi Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah, Hamsin membeberkan gambaran perencanaan pembangunan desa tahun 2021.
Pasca wabah Covid-19 melumpuhkan sendi pembagunan desa tahun 2020, pihak Pemerintah Desa Lebo kembali melakukan pembenahan program untuk tahun berikutnya.
Beberapa program desa berdasarkan hasil musyawarah masyarakat, akan menjadi sasaran pelaksanaan anggaran Dana Desa (DD) Lebo pada tahun 2021 mendatang.
“Tahun depan, kami sudah merumuskan beberapa program pembangunan, baik itu program fisik maupun program pemberdayaan masyarakat,” terang Hamsin kepada media kabarSAURUSonline.com, Kamis, (26/11).
Ia mengatakan, merujuk pagu anggaran DD Lebo tahun 2021 bertambah sekitar Rp 900 jutaan, maka pihaknya sudah mempersiapkan pelaksanaan kegiatannya.
Memang akuinya, pada tahun ini sejumlah program desa harus terpending dengan adanya kebijakan pemerintah pusat terkait penanganan Covid-19.
Akan tetapi katanya, kedepan pihak pemerintah desa setempat sudah melakukan penggalian gagasan terkait program prioritas tahun 2021.
“Khusus program pemberdayaan masyarakat, fokus pada kelompok bididaya kepiting bakau, empang dan kelompok peternak,” sebutnya.
Begitu juga lanjutnya, dengan pemberian bantuan terhadap BUMDes, yang pada tahun ini belum mendapatkan penyertaan modal.
Ia menjelaskan, badan usaha tersebut nantinya akan menjadi penanggung jawab bantuan anggaran desa terkait dengan kelompok masyarakat.
“Sekarang pengurus BUMdes sudah ada dan kami akan memfungsikannya pada tahun 2021. Termasuk program destinasi wisata pantai, yang akan kami laksanakan,” tuturnya.
Sementara lanjut Hamsin, untuk program pembangunan fisik skala prioritas adalah pembangunan talud, rainase dan pagar lapangan sepak bola. Untuk pembangunan talud, titiknya mangarah pada sepanjang empang yang masyarakat menyebutnya dengan nama ‘Tasi Kodi’.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.