Parigi Moutong, kabarSAURUSonline.com – Pada kodisi Covid-19, harga sejumlah bahan pokok yang menjadi lahan pencaharian sebagian pedangan Pasar Sentral Parigi (PSP) Parigi Moutong Sulawesi Tengah tidak stabil.
Kalau sebelumnya, harga telur ayam dan daging ayam yang mengalami Fluktuasi (Turun Naik Harga), saat ini kebutuhan pokok itu sudah stabil. Demikian penjelasan
Kabid Pengawasan Barang dan Perlindungan Konsumen Disperindag Kabupaten Parigi Moutong, I Gede W Sudarta kepada media kabarSAURUSonline.com, Senin(19/10).
Sudarta  menerangkan, sekarang berbeda lagi. Kebutuhan pokok yang mengalami fluktuasi harga terdapat pada bawang merah, bawang putih dan cabai merah.
Menurut Ia, pandemi Covid 19 menjadi salah satu penyebab ketidakstabilan harga bahan pokok. Kemungkinan bawang merah dan bawang putih yang notabenenya nonlokal, menjadi penyebab keterbatasan pasokan kebutuhan pokok itu.
“Seperti Sulawesi Selatan dan Kalimantan. Daerah itu sekarang masih dalam pada Pembatasan Sosial Berskala Besar(PSBB) dan itu salah satu penyebabnya,” sebutnya.
Ia menyebutkan, begitu pun harga cabai merah yang sering berfluktuasi. Penyebabnya adalah cuaca yang kerap kali buruk pada akhir-akhir ini. Kenaikan harga cabai merah itu, berkisar Rp 10 ribu perkilogram, yang harga sebelumnya Rp 30 ribu menjadi Rp 40 ribu.
Hal itu jelas Ia, berdasarkan data lapangan yang sebulan terakhirmengalami dua kali kenaikan harga. Memungkinkan, jika musim penghujan yang sering melanda daerah itu sebagai penyebab lainnya.
“Karena hukum pasar itu, hukum persediaan dan permintaan. Apabila persediaan banyak permintaan sedikit, maka harga pasti akan turun. Kalau persediaan sedikit permintaan banyak pasti akan melonjak naik,” ujarnya.
Sampai dengan saat ini tambahnya, kebutuhan bahan pokok yang harganya masih konsisten atau tidak mengalami kenaikan yakni beras. Secara umum, bahan pokok itu produksinya untuk Parigi Moutong stabil, karena panen tidak secara bersamaan.
“Dimasa pandemi Covid-19, kebutuhan sebagian besar bahan pokok untuk Parigi Moutong ini sebenarnya tidak terlalu bergejolak,” jelasnya.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.