Parigi Moutong – Anggota DPRD Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah mempertanyakan anggaran konsultasi pejabat dengan Bupati di Pantai Mosing selama ini.
Reaksi anggota DPRD itu dilontarkan karena jawaban Bupati atas pertanyaan fraksi untuk hal itu tidak terjawab. Pasalnya, kantor Bupati dan Rumah Jabatan megah yang terdapat di Ibukota kabupaten Parigi Moutong bak tak bertuan.
Untungnya, selama ini Wakil Bupati Badrun Nggai intens melayani masyarakat walaupun tidak sepenuhnya dapat memberikan keputusan prinsip daerah.
Kondisi seperti itu, membuat Anggota DPRD Parigi Moutong, Moh. Fadli saat paripurna jawaban Bupati atas pandangan umum fraksi terkait LKPJ 2019, Kamis (9/7) mengajukan pertanyaan.
Baca juga :https://kabarsaurusonline.com/2020/07/08/samsurizal-ulah-lagi/
“Bupati kita kan selama ini di Pantai Mosing yang kurang lebih 100 km dari ibukota. Pertanyaannya adalah dari sisi pembelanjaan daerah. Apakah selama ini, perjalanan Kepala Daerah, Kepala Dinas hingga kepala seksi dalam melakukan konsultasi disana perjalanannya menjadi beban pembiayaan daerah,” tanya Fadli.
Diterangkannya, jika pembiayaan selama ini ketempat Bupati Parigi Moutong, Samsurizal Tombolotutu menggunakan biaya pribadi dikiranya tidak masalah untuk publik.
Namun menurutnya, kalau selama melakukan konsultasi di Pantai Mosing dibiayai oleh daerah, pasti akan menimbulkan pertanyaan publik.
“Padahal, apabila melakukan koordinasi di ibukota maka tidak membebani daerah. Tetapi kalau harus keluar kota yang jaraknya sekitar 100 km itu, ini yang harus dijawab,” tegasnya.
DPRD Parigi Moutong Butuh Jawaban Pasti
Dia mengatakan, sementara saat ini diketahui telah dilakukan pemangkasan anggaran disegala sektor. Bahkan, masih begitu banyak penanganan daerah terkait covid-19 yang belum selesai.
Sementara disisi lain, kepala daerah membuat pembiayaan-pembiayaan lain khususnya perjalanan dinas kepala OPD ke Pantai Mosing.
“Saya butuh jawaban dari kepala daerah. Kalau tidak menggunakan angaran daerah ya Alhamdulillah. Tetapi jika menggunakan anggaran daerah maka harus dibicarakan kembali diantara dua lembaga ini” sebutnya.
Sementara, Wakil Bupati Parigi Moutong, Badrun Nggai yang hadir mewakili Bupati tidak dapat memberikan jawaban tegas terkait hal itu.
“Terkait pertanyaan ini, saya akan sampaikan kepada Bupati kalau DPRD mempertanyakan hal ini,” jawabnya sambil melontarkan senyuman.
Eksplorasi konten lain dari kabarSAURUSonline.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.